Suratdokter.com – Penyakit gagal ginjal kronis merupakan kondisi dimana ginjal telah mengalami kerusakan dan tidak dapat berfungsi sebagaimana seharusnya.
Kondisi gagal ginjal ini dapat mengganggu kinerja sejumlah organ lain sehingga mampu menyebabkan terjadinya komplikasi.
Bagi para penderita penyakit ini, ada baiknya untuk lebih waspada terhadap komplikasi-komplikasi yang mungkin saja ditimbulkan akibat gagal ginjal kronis.
Berikut sejumlah komplikasi yang bisa ditimbulkan sebagai akibat dari gagal ginjal kronis yang patut diwaspadai.
1. Anemia
Gagal ginjal kronis dapat menyebabkan penderitanya mengalami kekurangan sel darah merah atau anemia.
Hal ini terjadi ketika ginjal tidak dapat memproduksi hormon EPO (eritropotein). Hormon EPO ini merupakan hormon yang berfungsi untuk menghasilkan sel darah merah. Ini sebabnya penyakit ini dapat menyebabkan anemia.
2. Retensi Air
Penderita gagal ginjal kronis juga harus mewaspadai adanya kemungkinan mengalami retensi air. Gagl ginjal dapat menyebabkan terjadinya penumpukan cairan di dalam tubuh.
Penumpukan cairan di dalam tubuh ini dapat menyebabkan pembengkakan pada beberapa bagian tubuh, adanya cairan di paru-paru, hingga tekanan darah tinggi.
3. Tulang Lemah
Selain menyebabkan anemia yang retensi air, penyakit ini juga dapat menyebabkan tulang menjadi melemah.
Hal ini dikarenakan ketika terjadi gangguan pada ginjal, kalsium di dalam tubuh akan berkurang sementara komposisi fosfor dalam tubuh meningkat. Hal ini berisiko menyebabkan tulang menjadi melebah bahkan osteoporosis atau pengeroposan tulang.
4. Penyakit Jantung
Gagal ginjal juga dapat meningkatkan risiko terserang penyakit jantung ketika kondisi penyakit ini telah lebih parah.
Hal ini dikarenakan ketidakmampuan ginjal untuk bekerja dengan baik sehingga keseimbangan mineral dan hormon dalam tubuh terganggu. Tak hanya itu, kondisi ini juga dapat menyebabkan ketidakseimbangan tekanan darah sehingga dapat memicu penyakit jantung.
5. Tekanan Darah Tinggi atau Hipertensi
Gagal ginjal kronis juga dapat menyebabkan penderitanya mengidap hipertensi. Hal ini dikarenakan pembuluh darah yang bekerja lebih keras untuk memompa darah.
Hipertensi pada penderita penyakit ini dapat menyebabkan penurunan kinerja ginjal terjadi secara lebih drastis.
Baca juga: Bahaya Pola Tidur Tidak Teratur, Risiko Hipertensi Meningkat
6. Asidosis
Asidosis merupakan kondisi ketika terdapat kelebihan cairan di dalam tubuh. Kelebihan cairan di dalam tubuh ini dapat menyebabkan terganggunya keseimbangan pH dalam tubuh.
Kondisi ini dapat menyebabkan sejumlah kondisi kesehatan lainnya, seperti memperburuk kesehatan ginjal, memicu kehilangan otot bahkan tulang keropos, serta menimbulkan gangguan endokrin.
7. Melemahnya Imunitas Tubuh
Gangguan pada ginjal termasuk gagal ginjal kronis dapat menyebabkan imunitas atau kekebalan tubuh menjadi melemah.
Hal ini membuat penderita penyakit ini menjadi lebih rentan terserang berbagai macam penyakit. Bahkan, ginjal menjadi kehilangan fungsinya untuk melawan infeksi dan serangan berbagai penyakit.
8. Uremia
Gagal ginjal kronis juga dapat menyebabkan penderitanya mengalami uremia. Uremia ini adalah kondisi ketika di dalam tubuh terdapat terlalu banyak limbah yang tak dapat dikeluarkan oleh tubuh. Hal ini bisa saja disebabkan karena terganggu dan menurunnya fungi ginjal.
Uremia ini akan membuat penderitanya menunjukkan sebuah tanda-tanda seperti mudah lelah, terasa mual, mengalami gangguan tidur, juga kegelisahan.
Itulah beberapa komplikasi yang dapat timbul akibat penyakit gagal ginjal. Ternyata, penyakit gagal ginjal kronis tak hanya berpengaruh pada melemahnya kinerja ginjal saja, tetapi juga dapat memengaruhi dan mengganggu kerja organ-organ yang lainnya.
Untuk itu, penting untuk selalu menjaga kesehatan sebaik mungkin. Karena selalu lebih baik mencegah daripada mengobati. ***
Baca juga:
- Mengenal Penyebab dan Ciri-ciri Penyakit Tuberkulosis
- Berikut Beberapa Penyebab dan Gejala Penyakit Anemia
- HATI-HATI ! Telapak Tangan yang Sering Berkeringat Merupakan Gejala Paru-paru Basah, Benarkah?
Penulis: Theresia Vinka Andini
Editor: Niqi Carrera
