Suratdokter.com – Demam berdarah dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan adanya mutasi virus dengue. Penderita DBD biasanya meningkat saat musim hujan. Hal ini sebenarnya dipengaruhi oleh faktor lingkungan dan juga suhu. Virus ini disebarkan melalui gigitan Aedes aegypti.
Penderita penyakit DBD biasanya bisa mengenali perkembangan virus melalui pengenalan tanda-tanda tertentu. Hal ini membantu seseorang untuk melakukan pengobatan sebelum dampak penyakit semakin membahayakan kesehatan. Berikut gejala dari DBD yang tidak boleh diabaikan:
1. Panas Dingin
Seseorang yang mengalami penyakit DBD cenderung akan panas dingin secara mendadak. Hal ini berlangsung hingga 1 Minggu atau bahkan lebih. Panas yang terjadi pada penderita DBD berbeda dengan orang flu demam biasanya. Jika panas Tidak kunjung turun, sebaiknya Anda mengunjungi klinik kesehatan untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
2. Nyeri Otot
Virus ini menyebabkan penderita DBD mengalami nyeri pada bagian tertentu. Kebanyakan penderita akan merasakan nyeri pada bagian sendi, tulang otot, hingga mata belakang. Tanda DBD berupa nyeri biasanya akan Anda rasakan bersamaan dengan menggigil seperti kedinginan. Nyeri pada otot akan terjadi sekitar 7 hingga 10 hari.
3. Mual
Gejala demam berdarah dengue berikutnya yaitu mual atau muntah seperti morning sickness. Tanda ini bisa dirasakan oleh anak kecil hingga orang dewasa. Penyebab munculnya tanda berupa mual yaitu permasalahan pada bagian pencernaan. Gejala ini juga mampu menyebabkan turunnya nafsu makan pada penderita DBD.
4. Ruam Kulit
Kulit yang tampak kemerahan juga bisa menjadi tanda terjangkit penyakit DBD. Ruam pada kulit akibat virus tersebut biasanya tidak terasa gatal. Tanda ruam yang diakibatkan oleh DBD yaitu bintik-bintik berukuran sangat kecil. Gejala ini akan menghilang dengan sendirinya jika virus dalam tubuh sudah lenyap.
Baca juga: Apa itu Aneurisma? Mengenali Risiko, Gejala dan Penanganannya