Suratdokter.com – Pernikahan dini merupakan perkawinan yang dilakukan oleh sepasang muda-mudi berusia dibawah 20 tahun. Usia standar perkawinan menurut BKKBN yakni 21 tahun bagi perempuan dan 25 tahun bagi laki-laki. Namun, faktanya saat ini sangat marak perkawinan dibawah usia tersebut.
Faktor yang Menyebabkan Pernikahan Dini
Terdapat beberapa hal yang mampu memicu terjadinya perkawinan dibawah umur. Hal ini sebenarnya berkaitan erat dengan edukasi terkait sistem reproduksi manusia. Faktor yang menyebabkan perkawinan dibawah umur meliputi beberapa indikator berikut:
1. Ekonomi
Faktor utama yang menyebabkan angka perkawinan dibawah umur mengalami peningkatan yakni ekonomi.
Rata-rata orang yang melakukan perkawinan dibawah umur memiliki tujuan untuk memperbaiki perekonomian keluarga.
Faktor ini diketahui berdasarkan sejumlah penelitian. Alasan berupa permasalahan perekonomian, kebanyakan diutarakan oleh keluarga dari pihak perempuan.
Dengan menikahkan anaknya, orang tua juga berharap perekonomian mengalami peningkatan. Hal ini lantaran pihak perempuan sudah menjadi tanggung jawab suami.
2. Pendidikan
Pendidikan juga turut menjadi faktor yang menyebabkan angka perkawinan dibawah umur mengalami peningkatan.
Faktor ini sebenarnya tidak hanya didapatkan dari lembaga pendidikan. Pendidikan bisa juga didapatkan dari lingkungan keluarga hingga masyarakat.
Seseorang yang memiliki tidak pemahaman tentang seksualitas, cenderung kesulitan mengenali dampak pernikahan dini.
Hal inilah yang memicu angka perkawinan dibawah umur semakin tinggi khususnya pada saat pandemi. Berdasarkan data yang terpercaya, angka perkawinan dibawah umur mengalami peningkatan drastis saat pandemi berlangsung.
3. Media Massa
Media massa atau medsos juga turut andil dalam menyebabkan lonjakan angka perkawinan dibawah umur.
Banyaknya tontonan dewasa, menyebabkan anak-anak banyak yang terjerumus sehingga melakukan penyimpangan berupa seks bebas.
Anak dibawah umur yang belum mampu berpikir kritis, justru menjadikan konten dewasa sebagai hal biasa dan wajar.
Faktor ini bisa dicegah dengan membatasi penggunaan ponsel pada anak-anak tanpa pengawasan langsung dari orang tua.
4. Pergaulan
Pergaulan bebas juga bisa menyebabkan angka pernikahan dini mengalami peningkatan drastis.
Pertemanan bebas biasanya mampu menyebabkan terjadinya seks bebas sehingga mengharuskan pelakunya melangsungkan perkawinan. Faktor ini rata-rata terjadi jika pihak perempuan sudah mengandung.
Permasalahan biasanya disebabkan lantaran tidak adanya aturan ketat dari orang tua yang menyangkut lingkungan pertemanan anaknya.
Persoalan ini juga bisa menjerumuskan pelakunya pada permasalahan lain seperti pengonsumsian narkoba, miras dan sebagainya.
Baca juga: Menikah Muda: Antara Romantisme dan Resiko yang Menghampar
Dampak Perkawinan Dibawah Umur
Penjelasan sebelumnya sempat memberikan sedikit informasi bahwa pernikahan dini menyebabkan berbagai permasalahan.
Hal ini bisa dirasakan dalam jangka dekat maupun panjang. Berikut dampak perkawinan dibawah umur yang wajib Anda ketahui:
1. Memicu Stunting
Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada balita yang disebabkan oleh gizi kronis. Gizi kronis bisa disebabkan lantaran ibu hamil kekurangan gizi pada saat mengandung. Kondisi Stunting bisa juga disebabkan oleh perkawinan dibawah umur.
2. Meningkatkan Angka Perceraian
Pernikahan dini juga menyebabkan angka perceraian semakin meningkat. Hal ini lantaran remaja memiliki pola pikir yang belum stabil. Selain pola pikir belum stabil,remaja khususnya perempuan dibawah usia 20 tahun masih kesulitan mengontrol emosi.
3. Resiko Kematian saat Melahirkan
Dampak lain yang ditimbulkan dari perkawinan dibawah umur yakni resiko kematian ibu saat melahirkan. Selain resiko tersebut, pernikahan dini juga beresiko tinggi mengalami keguguran hingga kecacatan pada bayi yang dilahirkan.
Pernikahan dini memang bukan lagi menjadi fenomena baru di Indonesia. Perkawinan tersebut dipicu oleh beberapa faktor seperti ekonomi hingga pendidikan. Dampak yang ditimbulkan oleh perkawinan tersebut seperti resiko kematian pada ibu saat melahirkan hingga bayi yang dilahirkan.
Baca juga:
- Pengantin Wanita Jadi Janda Sejam Setelah Pernikahan Akibat Pembekuan Darah, Apa itu?
- Love Bombing, Bom Cinta yang Mengancam dalam Hubungan, Kenali Tandanya
- Inilah Rekomendasi Skincare Murah dengan Kualitas Terbaik!
Penulis: Tri Santi
Editor: Niqi Carrera