SURATDOKTER.com – Penderita TB atau singkatan dari tuberkulosis bisa dialami akibat infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis.
Orang dengan penyakit TB dapat mengalami gejala seperti batuk-batuk, demak, hingga berdahak berlumuran darah.
Gangguan ini bisa menyerang paru-paru seorang dan menular ke bagian tubuh lainnya hingga menyebabkan penyakit serius.
Orang berisiko terkena penyakit jika sistem kekebalan di dalam tubuh lemah dan menghabiskan waktu lama dalam kontak dekat dengan penderita TB .
Karena penyakit ini bisa menular, seringkali membuat orang didekatnya menjadi was-was hingga memperjualbelikan alat makan pasien TB dengan yang lain.
Namun, apakah harus demikian?
Apakah Harus Memisahkan Alat Makan dengan Penderita TB?
Banyak orang yang percaya bahwa TB dapat menular ketika peralatan makan digunakan bersama antara penderita TB dengan yang tidak tertular.
Kepercayaan masyarakat memisah-misahkan peralatan makan dengan penderita penyakit ini justru akan berdampak terhadap kesehatan mental pasien.
Mereka akan merasa sedih, depresi, terpojok, dan dikucilkan karena piring dan gelasnya dipisahkan.
Media Penularan TB
Padahal faktanya, penyakit ini bisa tertular melalui jaringan udara yang sudah terkontaminasi kuman tuberkulosis.
Artinya, dapat diartikan seorang TB dapat menularkan bakteri dari bersin, batuk, atau berbicara.
Penyakit ini tidak disebarkan melalui barang-barang rumah tangga seperti barang pecah belah dan peralatan makan.
Sehingga tidak perlu menggunakan peralatan rumah tangga secara terpisah dengan pasien ini.
Stigma menjual alat makan untuk penderita TB dengan orang sehat tentu adalah hal yang keliru.
Membeda-bedakan alat makan pasien TB dengan anggota keluarga lain merupakan bentuk peringatan yang perlu kita hindari.
Yang tidak disarankan adalah menggunakan satu alat makan secara bergantian tanpa dicuci hingga bersih terlebih dahulu.
Penting Menjaga Kebersihan
Maka dari itu, perlu menjaga kebersihan secara ekstra agar terhindar dari serangan bakteri tuberkulosis.
Pencegahan penularan ini bisa Anda lakukan dengan membersihkan area di sekitar rumah menggunakan cairan disinfektan.
Adapun pencegahan lainnya yaitu dengan memakai masker saat di rumah maupun di tempat umum.
Tingkat penularan ini akan jauh lebih menurun jika pasien rutin mengonsumsi obat-obatan sesuai resep dokter.***
Baca juga:
- Kenali Gejala dan Penyebab TBC Berikut ini! Hal ini yang Harus Dilakukan Jika Terkena TBC!
- Cara Mengurangi Batuk pada Pasien yang Terkena TBC
- Hajar Aswad Tidak Bisa Menularkan HIV? Berikut Jawaban Para Ahli
Penulis: Nazhifah Husna
