SURATDOKTER.com – Diabetes adalah penyakit kronis yang ditandai dengan kadar gula (glukosa) darah yang terlalu tinggi.
Glukosa adalah sumber energi utama bagi tubuh, namun untuk dapat dimanfaatkan oleh sel-sel tubuh, glukosa membutuhkan hormon insulin yang diproduksi oleh pankreas.
Pada penderita diabetes, produksi atau penggunaan insulin oleh tubuh terganggu, sehingga glukosa menumpuk di dalam darah dan menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan.
Meskipun faktor genetik dan lingkungan tidak dapat diubah, faktor gaya hidup dapat dikendalikan untuk mencegah atau menurunkan risiko terjadinya diabetes. Apa saja tipsnya?
Menjaga berat badan ideal
Kelebihan berat badan atau obesitas dapat meningkatkan resistensi insulin dan tekanan darah. Dengan menurunkan berat badan sebanyak 5-10%, risiko terjadinya diabetes tipe 2 dapat berkurang hingga 50%.
Mengonsumsi makanan sehat
Makanan yang tinggi lemak jenuh, gula tambahan, dan karbohidrat olahan dapat meningkatkan kadar gula darah dan kolesterol. Sebaliknya, makanan yang tinggi serat, protein tanpa lemak, dan vitamin dapat membantu mengontrol gula darah dan kolesterol.
Beberapa contoh makanan sehat yang dapat dikonsumsi antara lain adalah buah-buahan, sayuran, biji-bijian, kacang-kacangan, susu rendah lemak, daging tanpa lemak, ikan, dan telur.
Berolahraga secara teratur
Olahraga dapat membakar kalori, meningkatkan sensitivitas insulin, menurunkan tekanan darah, dan meningkatkan kesehatan jantung.
Jenis olahraga yang disarankan untuk mencegah diabetes antara lain adalah berjalan kaki, bersepeda, berenang, aerobik, atau angkat beban. Olahraga sebaiknya dilakukan setidaknya 150 menit per minggu dengan intensitas sedang hingga tinggi.
Menghindari merokok dan minum alkohol
Merokok dapat merusak pembuluh darah, meningkatkan peradangan, dan menurunkan fungsi insulin. Minum alkohol dapat meningkatkan kadar gula darah dan kalori, serta menyebabkan kerusakan hati dan pankreas.
Jika Anda merokok atau minum alkohol, segera hentikan kebiasaan tersebut atau kurangi konsumsinya secara bertahap.
Mengelola stres
Stres dapat meningkatkan kadar hormon kortisol dan adrenalin dalam tubuh, yang dapat meningkatkan gula darah dan tekanan darah. Stres juga dapat menyebabkan Anda mengonsumsi makanan tidak sehat atau mengabaikan olahraga.
Untuk mengelola stres, Anda dapat melakukan teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, napas dalam-dalam, atau hobi positif. Anda juga dapat berkonsultasi dengan psikolog atau konselor jika stres Anda sudah mengganggu aktivitas sehari-hari.***
Baca Juga:
- Resep Olahan Singkong, Jagung, dan Ubi Aman untuk Penderita Diabetes
- Ini Makanan Sumber Karbohidrat Pengganti Nasi yang Aman Untuk Penderita Diabetes
- Mengenal Insulin: Hormon Pengontrol Kadar Gula Darah dalam Tubuh
Referensi:
- https://www.webmd.com/diabetes/diabetes-causes
- https://www.cdc.gov/diabetes/basics/symptoms.html
- https://www.diabetes.org.uk/diabetes-the-basics/is-there-a-cure