SURATDOKTER.com – Tidur yang cukup dan berkualitas adalah aspek penting dalam menjaga kesehatan fisik dan mental. Tetapi, terkadang meskipun seseorang sudah tidur selama 8 jam atau bahkan lebih, mereka masih merasa lelah dan mengantuk di siang hari. Beberapa alasan yang mungkin menyebabkan hal ini terjadi dan solusi untuk mengatasi masalah tersebut adalah sebagai berikut.
Alasan Mengapa Orang Tetap Mengantuk
1. Gangguan Tidur
Gangguan tidur seperti sleep apnea, insomnia, atau restless legs syndrome (RLS) dapat menyebabkan tidur yang tidak nyenyak dan membuat seseorang merasa kurang segar setelah tidur.
2. Gangguan Pernapasan Saat Tidur (Sleep Apnea)
Sleep apnea menyebabkan terhentinya pernapasan berulang kali selama tidur, sehingga mengganggu kualitas tidur dan menyebabkan kelelahan di siang hari.
3. Stres dan Kecemasan
Stres dan kecemasan dapat menyebabkan kesulitan tidur atau insomnia, sehingga mengakibatkan kekurangan tidur dan rasa lelah.
4. Kualitas Tidur yang Buruk
Faktor eksternal seperti suara bising, cahaya terang, atau suhu yang tidak nyaman dapat mengganggu tidur dan membuat seseorang merasa kurang segar di pagi hari.
5. Kurangnya Aktivitas Fisik
Kurangnya aktivitas fisik dapat menyebabkan kekurangan energi dan membuat seseorang merasa lelah sepanjang hari.
6. Kondisi Medis Lainnya
Beberapa kondisi medis seperti anemia, hipotiroidisme, atau sindrom kelelahan kronis dapat menyebabkan kelelahan yang berlebihan.
Solusi untuk Mengatasi Kelelahan dan Mengantuk
1. Konsistensi Jadwal Tidur
Tetapkan jadwal tidur yang konsisten dengan waktu tidur yang sama setiap hari, termasuk di akhir pekan. Ini membantu tubuh mengatur ritme sirkadian secara optimal.
2. Ciptakan Lingkungan Tidur yang Nyaman
Pastikan ruangan tidur nyaman dan bebas dari gangguan seperti suara bising atau cahaya terang. Gunakan bantal dan kasur yang nyaman sesuai dengan preferensi tidur Anda.
3. Batasi Konsumsi Kafein dan Obat-Obatan
Batasi konsumsi kafein dan obat-obatan tertentu, terutama di dekat waktu tidur. Kafein dan beberapa obat dapat mengganggu tidur dan menyebabkan kelelahan di siang hari.
4. Pijat dan Relaksasi Sebelum Tidur
Praktikkan pijat atau teknik relaksasi seperti yoga atau meditasi sebelum tidur untuk membantu menenangkan pikiran dan tubuh.
5. Aktivitas Fisik Teratur
Lakukan aktivitas fisik secara teratur, seperti berjalan kaki, bersepeda, atau berenang, untuk meningkatkan kualitas tidur dan energi di siang hari.
Kesimpulan
Terkadang, meskipun seseorang telah tidur selama 8 jam atau bahkan lebih, mereka masih merasa lelah dan mengantuk di siang hari. Beberapa alasan meliputi gangguan tidur, stres, dan kurangnya aktivitas fisik.
Untuk mengatasi masalah ini, penting untuk menciptakan lingkungan tidur yang nyaman, menjaga konsistensi jadwal tidur, dan mengurangi konsumsi kafein serta obat-obatan tertentu sebelum tidur.
Selain itu, berbagai teknik relaksasi dan aktivitas fisik teratur dapat membantu meningkatkan kualitas tidur dan energi di siang hari. Jika masalah kelelahan terus berlanjut, sebaiknya berkonsultasi dengan tenaga medis untuk mendapatkan penanganan yang lebih baik dan tepat.
Dengan mengenali faktor penyebab dan mengadopsi solusi yang tepat, seseorang dapat meningkatkan kualitas tidur dan kesehatan secara keseluruhan.***
Baca Juga:
- 7 Kiat Mengatasi Mual atau Muntah Setelah Minum Obat: Tips yang Efektif untuk Kesehatan Anda
- Pentingnya Makan Terlebih Dahulu Sebelum Minum Obat: Mengapa Hal Ini Dianjurkan?
- Obat yang Sebaiknya Dikonsumsi Saat Perut Kosong untuk Maksimalkan Efeknya
Penulis: Sri Anggun
Editor: Niqi Carrera
Referensi:
- Watson, N. F., Badr, M. S., Belenky, G., Bliwise, D. L., Buxton, O. M., Buysse, D., … & Tasali, E. (2015). Joint consensus statement of the American Academy of Sleep Medicine and Sleep Research Society on the recommended amount of sleep for a healthy adult: methodology and discussion. Journal of Clinical Sleep Medicine, 11(8), 931-952. DOI: 10.5664/jcsm.4950
- Hossain, J. L., & Shapiro, C. M. (2002). The prevalence, cost implications, and management of sleep disorders: an overview. Sleep and Breathing, 6(2), 85-102. DOI: 10.1007/s11325-002-0084-5
- National Sleep Foundation. (2021). How Much Sleep Do We Really Need? Diakses dari https://www.sleepfoundation.org/how-sleep-works/how-much-sleep-do-we-really-need
