Suratdokter.com – Batuk berdahak adalah reaksi alami tubuh untuk membersihkan saluran pernapasan. Namun, jika dibiarkan tanpa penanganan, bisa mengganggu aktivitas harian.
Dalam artikel ini, kami akan memberikan tips perawatan rumahan yang efektif untuk meredakan batuk berdahak dan membantu Anda pulih lebih cepat.
1. Campuran Jeruk Nipis dan Kecap atau Madu
Kombinasi yang efektif antara jeruk nipis dan kecap atau madu memiliki potensi untuk secara signifikan meredakan batuk berdahak.
Jeruk nipis mengandung minyak atsiri yang tidak hanya membantu melonggarkan saluran pernapasan, tetapi juga memiliki efek antimikroba alami.
Di sisi lain, kecap atau madu memberikan rasa manis yang menyelaraskan rasa asam pada perasan jeruk nipis, sehingga menciptakan ramuan yang menenangkan dan bermanfaat bagi saluran pernapasan yang terganggu.
2. Rebusan Daun Sirih dan Jahe
Pemanfaatan daun sirih dan jahe dalam bentuk rebusan air hangat memberikan solusi alami yang efektif dalam meredakan peradangan pada tenggorokan dan mengurangi gejala batuk berdahak.
Daun sirih terkenal karena sifat antimikrobanya yang membantu melawan infeksi, sementara jahe memiliki sifat antiinflamasi dan memudahkan pelepasan lendir dari saluran pernapasan.
3. Menghirup Uap Hangat
Mengambil manfaat dari uap hangat yang diinfus dengan minyak esensial dapat menjadi metode efektif untuk meredakan gejala batuk.
Ketika Anda menghirup uap tersebut melalui mandi air hangat atau dari mangkuk uap, minyak esensial bekerja dalam menyegarkan saluran pernapasan, menghilangkan kekakuan, dan membantu meredakan gejala batuk.
Kamu hanya perlu menuangkan air panas ke dalam mangkuk besar. Agar aromanya semakin kuat dan melegakan pernapasan, kamu juga bisa menambahkan beberapa tetes minyak esensial. Misalnya seperti minyak rosemary atau minyak kayu putih.
Saat menghirup uap dari mangkuk tersebut, pastikan untuk meletakan handuk di atas kepalamu. Pasalnya, tindakan ini bermanfaat untuk menjebak uap yang ada pada mangkuk hangat tersebut.
Agar hasilnya efektif, lakukanlah hal ini selama 5 menit atau hingga mangkuk uap tidak lagi mengeluarkan uap.
Baca juga: Lakukan Diet Buah Tropis, Influencer Vegan Zhanna D’Art Meninggal
4. Teh Thyme dan Cengkeh
Pemanfaatan teh thyme dan cengkeh adalah pendekatan alami yang dapat membantu melawan infeksi saluran pernapasan dan meredakan batuk berdahak.
Kedua bahan ini memiliki sifat antimikroba yang telah terbukti dalam menghambat pertumbuhan mikroorganisme penyebab infeksi, sementara teh thyme juga memiliki sifat antiinflamasi yang membantu meredakan iritasi pada saluran pernapasan.
5. Berkumur Air Garam
Teknik sederhana berupa berkumur dengan air garam memiliki efek positif dalam mengurangi lendir yang terperangkap di tenggorokan.
Air garam membantu melarutkan lendir yang mungkin menjadi penyebab batuk berdahak, sekaligus membantu membersihkan dan menjaga kebersihan saluran pernapasan.
Kamu hanya perlu mengaduk setengah sendok teh garam ke dalam secangkir air hangat hingga larut. Ketika garam sudah larut dalam air, biarkan air garam tersebut dingin, kemudian gunakanlah untuk berkumur.
Berkumurlah dengan air garam beberapa kali dalam sehari hingga batuk membaik.
6. Manfaat Bromelin
Bromelin, enzim yang ditemukan dalam nanas, memiliki sifat mukolitik yang berpotensi dalam membantu memecah lendir dan lendir yang terjebak dalam saluran pernapasan.
Dengan meredakan lendir dan membantu membersihkan saluran pernapasan, bromelin dapat menjadi pendekatan alami dalam mengatasi batuk berdahak.
Berdasarkan hal ini, beberapa orang minum jus nanas setiap hari untuk mengurangi lendir di tenggorokan dan menekan batuk.
Namun, tidak ada cukup bromelain dalam jus atau nanas segar untuk meredakan gejala batuk berdahak.
Alhasil, konsumsi suplemen bromelain mungkin dapat menjadi obat batuk berdahak yang efektif.
Namun, sebelum mengonsumsi suplemen ini, pastikan untuk berdiskusi dengan dokter terlebih dahulu. Sebab, sebagian orang mungkin alergi terhadap bromelin.
7. Dukungan dari Probiotik
Peningkatan sistem kekebalan tubuh dapat mendukung penanganan batuk berdahak.
Konsumsi probiotik, khususnya bakteri Lactobacillus, dapat membantu menjaga keseimbangan bakteri usus dan meningkatkan kemampuan tubuh dalam melawan infeksi saluran pernapasan.
Hal ini berdasarkan penelitian yang lebih tua yang terbit pada tahun 2013 silam. Bahkan, studi lain yang terbit pada tahun 2016 silam juga menemukan bahwa mengonsumsi probiotik dapat membantu mengurangi frekuensi infeksi saluran pernapasan pada anak-anak.
Temuan ini tentunya mendukung kalau asupan probiotik yang tepat dapat membantu mengurangi batuk.
8. Tindakan Preventif
Pencegahan selalu lebih baik daripada pengobatan. Melakukan tindakan preventif seperti menjaga suhu tubuh, istirahat cukup, dan menjaga jarak dari individu yang sakit adalah langkah-langkah sederhana namun penting dalam menjaga kesehatan pernapasan dan mencegah batuk berdahak.
Cobalah lakukan beberapa tips di bawah ini:
- Usahakan agar badan tetap hangat dengan cara menggunakan jaket, minum air jahe dan minuman yang hangat, mandi air hangat, dan lain-lain.
- Beristirahatlah yang cukup dan perbanyak minum air putih.
- Hindari berdekatan dengan pengidap flu dan batuk lainnya.
Mengatasi batuk berdahak tidak selalu memerlukan obat-obatan. Perawatan rumahan dengan bahan alami dapat meredakan gejala dan membantu Anda pulih lebih cepat.
Tetapi, jika gejala tidak membaik atau mengkhawatirkan, segera konsultasikan dengan dokter untuk penanganan lebih lanjut.
Baca juga:
- Mengenal Speech Delay, Kondisi yang Sering Membuat Orang Tua Cemas
- Perlukah Memisah Alat Makan dengan Penderita TB?
- Inilah 5 Cara Mengobati Asam Lambung secara Alami
Penulis: Raldy Achmad
Editor: Niqi Carrera