Rasa nyeri pada area gigi setelah dicabut menjadi salah satu hal yang umum terjadi. Tetapi, Anda perlu mewaspadai ciri infeksi setelah cabut gigi.
Meskipun jarang terjadi, infeksi yang dikenal sebagai dry socket dapat menyebabkan kondisi di mana gusi mengalami peradangan dan terdapat lubang.
Dry socket adalah kondisi yang terjadi setelah pencabutan gigi di mana pembekuan darah yang seharusnya melindungi soket gigi terlepas atau terganggu. Ini menyebabkan rasa nyeri hebat beberapa hari setelah pencabutan gigi. Infeksi setelah pencabutan gigi, di sisi lain, dapat disebabkan oleh berbagai faktor.
Bagaimana Infeksi pada Gigi Terjadi?
Infeksi adalah suatu kondisi atau penyakit yang disebabkan oleh serangan mikroorganisme, seperti bakteri, virus, jamur, atau parasit, yang berasal dari luar tubuh manusia. Pada kesehatan tubuh manusia yang normal, sebenarnya terdapat mikroorganisme alami, seperti bakteri dan parasit, yang ada di mulut dan usus.
Biasanya, keberadaan mikroorganisme alami ini tidak dianggap sebagai infeksi dan bahkan memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh.
Mikroorganisme ini menjadi masalah ketika mereka menyebabkan penyakit dan dapat menular kepada orang lain. Salah satu contoh infeksi yang disebabkan oleh mikroorganisme adalah rasa nyeri setelah pencabutan gigi. Pada umumnya, setelah gigi dicabut, gumpalan darah akan terbentuk di gusi untuk melindungi lubang gigi selama proses penyembuhan. Namun, jika gumpalan darah tidak terbentuk dengan baik atau terlepas dari gusi, kondisi yang disebut dry socket dapat terjadi.
Akibatnya, saraf dan tulang di dalam gusi menjadi terbuka dan terpapar udara, cairan, atau makanan yang masuk ke dalam mulut.
Dry Socket
Untuk mengidentifikasi dry socket, Anda dapat memeriksa mulut di depan cermin. Jika terlihat tulang di lokasi pencabutan gigi, kemungkinan Anda mengalami dry socket. Nyeri akibat infeksi ini dapat menyebar ke telinga, mata, pelipis, dan leher.
Biasanya, nyeri akibat dry socket muncul sekitar tiga hari setelah pencabutan gigi. Gejala lain yang mungkin Anda alami termasuk bau mulut dan sensasi seperti ada benda yang tertinggal di area mulut.
Apa Ciri-Ciri Infeksi Setelah Cabut Gigi?
Ciri Infeksi setelah cabut gigi ditandai oleh rasa nyeri yang intens, yang dapat menjalar ke telinga, mata, dan leher.
Dikutip dari Carevo, berikut ciri infeksi setelah cabut gigi diantaranya:
- Mulut mengeluarkan bau tidak sedap.
- Gusi membengkak dan tampak kemerahan.
- Area gusi terasa sangat lembut saat disentuh.
- Gumpalan darah di area gigi yang dicabut hilang seluruhnya atau sebagian.
- Terlihat lapisan tulang di dalam gusi.
- Demam ringan.
- Rasa tidak nyaman di mulut.
Jika Anda mengalami kondisi ini, sangat penting untuk segera memeriksakan area yang sakit kepada dokter gigi agar dapat ditangani dengan cepat.
Apa Faktor Risiko dari Cabut Gigi?
Seseorang yang pernah mengalami dry socket memiliki kemungkinan yang lebih tinggi untuk mengalaminya lagi saat melakukan pencabutan gigi di masa depan. Oleh karena itu, penting untuk menghindari faktor-faktor penyebab risiko yang dapat menyebabkan infeksi. Berikut adalah beberapa faktor yang perlu dihindari :
1. Merokok
Merokok dapat meningkatkan risiko komplikasi pada bekas luka setelah pencabutan gigi. Zat-zat kimia dalam tembakau dapat memperlambat proses penyembuhan dan meningkatkan kemungkinan kontaminasi luka. Selain itu, gerakan menghisap saat merokok dapat menyebabkan gumpalan darah terlepas.
2. Kontrasepsi Oral
Beberapa jenis pil KB mengandung tingkat hormon estrogen yang tinggi, yang dapat mengganggu proses penyembuhan dan memperburuk infeksi. Disarankan untuk tidak menggunakan pil KB setelah melakukan pencabutan gigi agar proses pemulihan berjalan dengan baik.
3. Penanganan luka yang tidak tepat
Penting untuk mengikuti instruksi yang diberikan oleh dokter setelah pencabutan gigi, terutama dalam menjaga kebersihan mulut dan gigi.
Dry socket sering disebabkan oleh aktivitas mikroorganisme dari makanan atau benda asing yang masuk ke dalam area pencabutan gigi. Oleh karena itu, menjaga kebersihan yang baik sangat penting untuk mencegah infeksi.
Dengan menghindari faktor-faktor penyebab risiko ini, Anda dapat mengurangi kemungkinan mengalami dry socket setelah melakukan pencabutan gigi. Selalu konsultasikan dengan dokter gigi Anda untuk petunjuk dan saran yang lebih spesifik sesuai dengan kondisi Anda. ***
Penulis: Anas
Editor: Niqi Carrera
Comments 2