SURATDOKTER.com – Bagi para ibu yang bingung bagaimana mengasuh dan mendidik anak autisme, kami akan menyiapkan beberapa cara terbaik untuk mengasuh buah hati Anda.
Memiliki anak adalah sebuah anugrah paling berharga yang diberikan Tuhan. Namun, tentunya setiap anak yang lahir tidak selalu sehat atau sesuai dengan keinginan orang tua. Ada beberapa anak yang lahir dengan masalah gangguan mental, seperti autisme dan masih banyak lagi.
Pasalnya, autisme adalah gangguan perkembangan pada masa pertumbuhan anak. Biasanya, gangguan ini bisa ditandai dengan gangguan ketika berinteraksi sosial.
Kendati demikian, anak autisme sulit untuk berkomunikasi dan berperilaku seperti anak pada umumnya, akan tetapi anak autis kerap memiliki sebuah bakat terpendam.
Berikut Cara Terbaik untuk Mengasuh dan Mendidik Anak Autisme
Cara mengasuh dan mendidik anak autisme sedikit berbeda dengan mengasuh anak pada umumnya.
Di mana, para orang tua harus penuh kesabaran ketika memiliki sebuah anugerah yang diberikan Tuhan.
Berikut cara mengasuh dan mendidik anak autisme yang bisa para ibu terapkan di rumah.
1. Mengasuh dan mendidik dengan penuh kesabaran
Seperti yang dikatakan sebelumnya, untuk mendidik dan mengasuh anak autisme harus penuh dengan kesabaran.
Pada dasarnya, mereka sama dengan anak-anak pada umumnya. Akan tetapi, mereka perlu waktu lebih lama untuk memahami apa yang dimaksud para orang tua.
Jangan sekalipun Anda memperlihatkan rasa kesal dan lelah ketika mengasuh mereka, perlihatkanlah wajah yang selalu ceria dan penuh semangat.
2. Memberikan perhatian yang penuh dengan kasih sayang
Seperti anak pada umumnya, Anda harus memberikan perhatian dengan penuh kasih sayang. Namun, kepada anak autisme berilah kasih sayang yang lebih.
Untuk diingat, jangan pernah Anda menunjukan rasa kecewa dan malu memiliki anak autisme tersebut.
Karena kondisi mereka berbeda dengan anak yang lain, maka para orang tua harus memberikan perhatian dan kasih sayang yang ekstra.
Baca juga: Manfaat Skincare untuk Kesehatan Kulit
3. Membuat jadwal harian
Cara selanjutnya untuk mengasuh anak autisme adalah dengan membuat jadwal harian. Salah satu cara ini bisa membuat mereka semakin terdidik dan memperhatikan kegiatan kesehariannya.
Oleh karena itu, para ibu harus membuat jadwal harian secara rutin dengan aktivitas yang bermanfaat.
Buatlah jadwal dimulai dari bangun tidur hingga tidur kembali seperti, membereskan tempat tidur, olahraga ringan, sarapan, mandi, belajar, bermain dan lainnya.
Dengan jadwal yang diberikan oleh para ibu, secara otomatis membuat mereka menjadi terbiasa akan keseharian yang dilakukannya.
4. Mencari bakat dan kesenangan
Biasanya, anak autisme memiliki bakat terpendam dan mungkin ada beberapa ibu yang tidak mengetahuinya.
Coba lebih perhatikan mereka sambil mencari tahu bakat apa yang bisa dia lakukan, kemudian carilah kesenangan apa yang dia lakukan.
Pasalnya, kebanyakan anak autisme memiliki IQ di atas rata-rata, dengan bakat dan kejeniusannya harus Anda ketahui dan buat terus berkembang bakat tersebut.
5. Memanggil guru privat
Dikarenakan anak autisme sulit untuk berinteraksi, menjadikan mereka tidak sanggup untuk bersekolah dengan yang lainnya.
Oleh karena itu, para ibu harus peka untuk memanggil guru privat dan melakukan proses pembelajaran di rumah sendiri.
Namun, perlu diingat Anda juga harus memilah memilih guru privat tersebut. Sebaiknya, Anda memilih guru privat yang paham dengan psikologis anak.
Dengan begitu, Anda tidak perlu khawatir lagi dan proses pembelajaran diusahakan dengan hal yang mudah.
6. Sering berkomunikasi
Meskipun Anda memiliki guru privat, tetapi ketahuilah guru pertama anak adalah seorang ibu. Maka, seringlah berkomunikasi dan bertukar cerita dengan mereka.
Dengan seringnya berbincang berdua antara ibu dan anak, mereka akan mulai sedikit memahami dan merangsang otaknya.
Bagaimana Cara Tenangkan Tantrum pada Anak Autisme?
Selain mengasuh anak autisme menjadi terdidik, biasanya mereka seringkali mengalami tantrum atau ledakan emosi, seperti menangis, berteriak, memberontak dan sebagainya.
Cara pertama yang untuk menenangkan ketika tantrum, coba cari tahu apa penyebab anak Anda menjadi seperti itu.
Jangan sekali-kali Anda memarahi karena kesal. Ketika sudah mengetahui sebab tantrum tersebut, maka biarkan dulu anak tersebut mengeluarkan emosinya.
Namun, jangan membiarkan sang buah hati mengeluarkan emosinya sendirian, maka Anda harus berada disampingnya.
Setelah itu, hiburlah dan buatlah senang anak Anda dengan memberikan mainan atau makanan kesukaannya.
Ketika anak sudah dalam kondisi tenang, mulailah menjelaskan secara baik-baik dan lembut, bahwa apa yang dia lakukan itu adalah perilaku yang tidak baik.
Demikian penjelasan cara mengasuh dan mendidik anak autisme yang bisa diterapkan para ibu di rumah, dan ingat bahwa mereka adalah sebuah anugerah yang diberikan Tuhan.***
Penulis: Nabila
Editor: Niqi Carrera
Baca juga:
- Manfaat Minyak Zaitun Bagi Kesehatan Pria
- Berikut 5 Tanda-tanda Wanita Hamil, salah satunya Buang Air Kecil
- Mengalami Rasa Sakit pada Telinga Bagian Dalam? Ternyata Ini Penyebabnya!