SURATDOKTER.com – Kebiasaan makan dan minum manis dapat merujuk pada pola konsumsi makanan dan minuman yang mengandung tinggi gula tambahan atau pemanis buatan. Kebiasaan ini bisa berdampak pada kesehatan jika tidak diatur dengan bijak apabila konsumsi gula hariannya berlebihan.
Jadi, bukan berarti Anda harus berhenti konsumsi makanan dan minuman manis secara total. Anda masih boleh mengonsumsi makanan dan minuman manis asal dibatasi dan mengikuti anjuran yang disarankan para ahli.
Lalu, seperti apa level konsumsi gula harian yang dianggap berlebihan dan apa dampaknya ke tubuh kita?
Kebiasaan makan dan minum manis yang berlebihan dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan.
Konsumsi gula berlebih dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat, yang kemudian diikuti oleh penurunan tajam, menyebabkan rasa lapar berlebihan.
Selain itu, pola makan dan minum ini juga dapat berkontribusi pada risiko obesitas, diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan masalah gigi seperti kerusakan gigi dan pembentukan plak.
Penting untuk diingat bahwa konsumsi gula sendiri bukanlah suatu masalah selama dilakukan dengan bijak dan seimbang.
Menerapkan pola makan yang sehat dan mengurangi kebiasaan makan dan minum manis berlebihan dapat membantu menjaga kesehatan jangka panjang.
Lalu, seberapa banyak seharunya konsumsi gula harian yang perlu kita ikuti?