SURATDOKTER.com – Penyanyi dan musisi Irlandia Sinead O’Connor dilaporkan meninggal dunia pada usia 56 tahun pada 26 Juli 2023.
Namun hingga kini penyebab kematian Sinead O’Connor belum diketahui secara pasti, tetapi seperti dilansir dari The Daily Mail, diduga kematian Sinead O’Connor berkaitan dengan kondisi kesehatan mentalnya.
Kilas Balik Masalah Kesehatan Sinead O’Connor
Sejak tahun 2007, Sinead O’Connor telah berjuang untuk menghilangkan stigma penyakit mental di media.
Pada Oktober 2007, dia mengungkapkan kepada Oprah Winfrey bahwa dia telah didiagnosis menderita gangguan bipolar.
Bahkan, dia didiagnosis menderita penyakit yang melemahkan pada tahun 2004.
Sinead O’Connor mengaku pernah mencoba bunuh diri pada hari ulang tahunnya yang ke-33 pada 8 Desember 1999.
Namun, pada tahun 2014, di episode Oprah lainnya, dia mengakui bahwa ketika dia mencari tiga dokter berbeda, dia diberitahu bahwa dia bukan bipolar.
Baca juga: Pentingnya Kedekatan Ayah dan Anak Perempuan bagi Kesehatan Mental
Alami Gangguan Stress
Menurut NBC Philadelphia, kondisi kesehatan mental Sinead O’Connor memburuk ketika dia didiagnosis dengan gangguan stres pascatrauma kompleks dan gangguan kepribadian ambang.
Selain menderita pergumulan kesehatan mental ini, kesehatan fisik musisi ini juga menurun.
Pada Agustus 2015, dia menjalani histerektomi setelah mengalami masalah ginekologis beberapa tahun sebelumnya.
Bagi yang belum tahu, histerektomi adalah operasi pembedahan untuk mengangkat seluruh atau sebagian rahim.
Terlebih lagi, Sinead O’Connor menyalahkan rumah sakit pada saat itu karena menolak memberikan terapi penggantian hormon, yang dia anggap sebagai alasan masalah kesehatan mentalnya muncul di tahun-tahun mendatang.
“Saya terlempar ke menopause bedah. Hormon ada di mana-mana. Saya menjadi sangat ingin bunuh diri. Saya adalah keranjang,” katanya kepada Dr. Phil pada 2017, seperti dikutip USA Today.
Kehilangan Anak
Pada tahun yang sama, Sinead O’Connor dengan susah payah merinci kesedihan dan kesepiannya dalam video berdurasi 12 menit di Facebook tentang kehilangan hak asuh atas putranya yang berusia 13 tahun, Shane.
“Aku sendirian. Dan sama sekali tidak ada seorang pun dalam hidupku kecuali dokterku, psikiaterku. Hanya mereka saja yang menjaga saya selama ini. Di sisa hidupku, itu terlihat menyedihkan,” katanya saat itu.
Namun, pada tahun 2022, Shane meninggal dunia karena bunuh diri.
Dalam sebuah wawancara dengan Tommy Tiernan Show pada tahun 2020, dia juga mengungkapkan bahwa dia takut akan ruang terbuka atau agoraphobia, yang membuatnya menolak untuk keluar dan bersosialisasi.
Pada tahun 2021, Sinead O Connor menunda turnya tahun 2021 karena ia harus menjalani serangkaian untuk menghilangkan rasa trauma dan kecanduan.
Sinead O Connor telah menjadi pengguna mariyuana selama lebih dari tiga dekade. ***
Baca Juga:
- Kekuatan Pikiran Positif: Mengubah Pola Pikir untuk Kesehatan Mental yang Baik
- Apa yang Harus Dilakukan Saat Kesehatan Mental Menurun?
- Mengenal Gaya Hidup Minimalis dan Dampaknya Bagi Kesehatan Mental
Penulis : Rey Manurung
Editor: Niqi Carrerra
Referensi:
- https://www.musictimes.com/articles/94680/20230726/sinead-oconnor-health-problems-stemmed-back-2007-bipolar-disorder.htm
- https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-6843960/menyoal-agoraphobia-kondisi-yang-diidap-sinead-o-connor-sebelum-meninggal
- https://hot.detik.com/music/d-6843978/momen-sinead-oconnor-minta-tolong-di-twitter-karena-kelaparan