SURATDOKTER.com – Kasus gagal ginjal menjadi isu yang mendapat perhatian di berbagai belahan dunia, termasuk di Singapura. Pada tahun 2023, sejumlah laporan mengungkapkan peningkatan kasus gagal ginjal.
Gagal ginjal sendiri merupakan kondisi serius yang melibatkan ketidakmampuan ginjal untuk menjalankan fungsi penyaringan dan pembuangan zat-zat sisa dari tubuh.
Pada artikel ini, kita akan bahas data terbaru jumlah kasus gagal ginjal di Singapura, penyebabnya, serta tindakan pencegahan yang bisa dilakukan.
Pada tanggal 31 Juli 2023, laporan dari Singapore Renal Registry mengungkapkan situasi yang mengkhawatirkan terkait kasus gagal ginjal di Singapura.
Menurut laporan ini, setidaknya terdapat 6 pasien yang mengalami gagal ginjal setiap harinya. Meskipun pada saat itu hanya tercatat 9 ribu kasus gagal ginjal yang berhasil didiagnosis, lebih dari 300 ribu orang lainnya di Singapura diduga menderita ginjal kronis, yang berpotensi menyebabkan terjadinya gagal ginjal.
Angka ini hanya merepresentasikan kasus yang telah terdeteksi, dan diperkirakan banyak orang yang tidak menyadari bahwa mereka menderita kondisi tersebut.
Berdasarkan informasi yang diberikan, terdapat beberapa fakta lain mengenai kenaikan jumlah kasus gagal ginjal di Singapura:
- Terdapat peningkatan yang mengkhawatirkan dalam jumlah pasien penyakit ginjal kronis di Singapura dalam beberapa tahun terakhir. Dr. Behram Ali Khan, direktur medis National Kidney Foundation (NKF), menyatakan bahwa ada tren terus-menerus dan progresif di mana lebih banyak pasien masuk dialisis setiap tahunnya. Pada beberapa studi, diperkirakan sekitar dua dari tiga penduduk Singapura berisiko mengembangkan penyakit ginjal kronis dalam hidup mereka.
- Data dari National Kidney Foundation (NKF) menunjukkan bahwa sekitar 6 pasien baru didiagnosis dengan gagal ginjal setiap harinya di Singapura. Saat ini, terdapat lebih dari 9.000 pasien dialisis di Singapura. Sekitar 2 dari 3 kasus baru gagal ginjal di Singapura disebabkan oleh diabetes