SURATDOKTER.com – Terdapat sejumlah kepercayaan atau mitos tentang penyakit asma yang diyakini oleh banyak orang padahal faktanya tak demikian.
Untuk itu, mari bedah beberapa mitos dan fakta terkait penyakit asma berikut ini untuk menambah wawasan tentang penyakit asma.
1. Penyakit Asma Bisa Sembuh Total
Mitos pertama tentang penyakit asma yang sering didengar adalah bahwa penyakit yang satu ini dapat sembuh total. Banyak orang yang meyakini bahwa seorang pengidap asma memiliki peluang untuk sembuh total dari penyakitnya.
Padahal faktanya tak demikian. Fakta termasuk ke dalam salah satu jenis penyakit yang timbul karena adanya kelainan patologis genetik atau keturunan. Hal ini menyebabkan penderita asma tidak dapat pulih sepenuhnya.
Sementara itu, sifat alergi yang muncul biasanya selalu muncul secara berkelanjutan. Penyakit asma memang dapat reda dan menjadi lebih ringan, namun tak bisa sembuh sepenuhnya. Cara supaya penyakit ini menjadi ringan dan jarang kambuh adalah dengan mengusahakan untuk mengendalikan pemicunya.
2. Penderita Asma Tidak Boleh Berolahraga
Satu lagi mitos tentang penyakit asma, yaitu adanya pernyataan yang melarang penderita asma untuk berolahraga. Hal ini menyebabkan para penderita asma pada akhirnya menjadi menghindari olahraga.
Memang, pada beberapa penderita asma tak boleh berolahraga sembarangan karena dapat berbahaya. Namun faktanya, olahraga justru bisa meringankan penyakit asma dan meningkatkan fungsi paru-paru. Penderita asma dapat memilih untuk melakukan olahraga-olahraga ringan yang aman seperti berjalan kaki, yoga, bersepeda, dan renang.
Yang terpenting, selalu konsultasikan dengan dokter sebelum melakukan olahraga baru. Jangan lupa pula untuk memperhatikan reaksi tubuh yang timbul ketika berolahraga.
3. Serangan Asma Selalu Karena Alergi
Selanjutnya, ada mitos yang mengatakan bahwa asma selalu dipicu karena penderitanya memiliki alergi terhadap sesuatu.
Namun faktanya, alergi hanya menjadi salah satu pemicu asma, bukan satu-satunya pemicu asma. Kambuhnya asma juga dapat dipicu oleh hal-hal lain diluar alergi.
Ada sejumlah faktor pemicu lain yang menyebabkan asma kambuh. Diantaranya adalah; olahraga, udara yang terlalu dingin atau terlalu kering, kelelahan, stress berlebih, adanya perubahan emosi, terpapar asap rokok, serta karena paparan polutan di udara.
4. Asma Hanya Dapat Menyerang Perokok dan Orang yang Memiliki Alergi
Ada juga mitos yang mengatakan bahwa penderita asma hanya datang dari orang-orang yang merokok dan yang memiliki alergi tertentu saja.
Namun faktanya, seperti yang telah dijelaskan di poin sebelumnya, asma dapat dipicu karena beberapa faktor. Bukan hanya karena rokok dan alergi tertentu.
Kondisi lingkungan nyatanya juga berpengaruh, misalnya seperti udara dingin dan kering, serta beberapa kondisi lainnya.
5. Asma Hanya Mempengaruhi Orang Dewasa Saja
Yang terakhir, ada mitos yang mengatakan bahwa asma hanya dapat menyerang orang dewasa.
Namun faktanya, asma dapat menyerang semua kalangan usia, termasuk anak-anak. Banyak anak-anak di usia produktif bahkan di usia balita yang telah menunjukkan sejumlah gejala asma. Umumnya, asma pada anak kecil disebabkan karena faktor genetik atau keturunan.
Itulah lima mitos dan fakta terkait penyakit asma yang sering kita dengar dan beradar di masyarakat. Semoga penjelasan di atas dapat bermanfaat dan menambah wawasan Anda tentang asma.***
Baca Juga:
- 10 Cara Atasi Asma Secara Alami Tanpa Obat, Lakukan Latihan Pernapasan
- Mengenal 5 Manfaat Inhaler, Bolehkah Menggunakannya Secara Terus Menerus?
- Inilah Penyebab Batuk Sering Menyerang Secara Terus Menerus
Penulis: Theresia Vinka Andini
Editor: A Salsabila Istiqlal
Referensi:
- https://www.halodoc.com/artikel/mitos-dan-fakta-seputar-penyakit-asma-yang-perlu-dipahami
- https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/mengupas-mitos-dan-fakta-seputar-asma-untuk-penanganan-lebih-tepat