Kisah Aldi Taher kini sedang jadi perbincangan hangat di dunia maya. Siapa sangka ternyata di balik tingkah kocaknya yang bikin kita geleng-geleng kepala, ternyata Aldi Taher pernah mengidap kanker hingga menjalani beberapa kali kemoterapi, lho!
Tepatnya di tahun 2016 lalu, Aldi Taher pernah mengidap kanker kelenjar getah bening stadium 2. Kanker kelenjar getah bening adalah jenis kanker yang berkaitan dengan kelenjar getah bening dan sistem kekebalan tubuh.
Lalu bagaimana sih gejala dan penyebab kanker kelenjar getah bening yang seringkali terabaikan padahal sangat penting untuk mendeteksi kanker ini sejak dini dan meningkatkan peluang kesembuhan. Agar lebih paham, simak artikel berikut ya!
Apa itu Kanker Kelenjar Getah Bening?
Kanker kelenjar getah bening atau Limfoma adalah jenis kanker yang terjadi akibat pertumbuhan ganas dari sel darah putih. Sel-sel darah putih ini terus tumbuh dengan cepat dan tidak terkendali di dalam kelenjar getah bening atau organ-organ yang membentuk sel darah putih.
Di dunia medis, ada dua tipe utama kanker kelenjar getah bening ini yaitu limfoma non hodgkin (LNH) dan limfoma hodgkin (LH). Untuk jenis limfoma hodgkin (LH) ini cenderung mempengaruhi kelompok usia muda dan dapat menyebar ke bagian lain dari tubuh. Oleh sebab itu, mengenali gejala dan penyebab kanker tersebut adalah hal yang sangat penting.
Gejala Awal Kanker Kelenjar Getah Bening
Gejala kanker kelenjar getah bening sebenarnya tidaklah sama. Namun, secara umum, beberapa gejala berikut adalah yang paling mungkin muncul.
1. Pembengkakan Kelenjar Getah Bening
Ciri pertama yang bisa jadi tanda-tanda kanker kelenjar getah bening adalah pembengkakan yang tidak biasa di kelenjar getah bening. Biasanya, kelenjar getah bening yang bengkak ada di area leher, ketiak, atau pangkal paha.
Pembengkakan atau benjolan ini biasanya tidak terasa sakit, tetapi bisa terjadi dengan cepat dan bertambah ukurannya. Namun, tidak semua benjolan itu berarti kanker ya.
2. Perubahan pada Kulit
Penderita kanker kelenjar getah bening mungkin mengalami gatal-gatal yang berlebihan, ruam, atau kemerahan pada kulit. Ini terjadi karena sel-sel kanker yang mengganggu fungsi normal kulit dan sistem kekebalan tubuh kamu.
3. Kelelahan yang Berlebihan
Kelelahan yang tidak wajar dan berkepanjangan dapat menjadi gejala kanker kelenjar getah bening. Meskipun kelelahan adalah masalah umum, tapi kelelahan yang dimaksud sering kali tidak terkait dengan aktivitas fisik dan tidak merespon istirahat yang cukup. Jadi, kalo kamu merasa capek yang gak wajar dan gak kunjung hilang, mendingan ke dokter buat dipastikan.
4. Demam dan Berkeringat Berlebihan
Demam naik turun tanpa alasan yang jelas dan berkeringat berlebihan di malam hari juga dapat menjadi tanda kanker kelenjar getah bening. Jadi jika demam kamu berlangsung lebih dari beberapa minggu dan tidak kunjung mereda, sebaiknya segeralah berkonsultasi dengan dokter ya.
5. Penurunan Berat Badan yang Tidak Diketahui Penyebabnya
Kehilangan berat badan tanpa usaha seperti diet atau olahraga adalah gejala yang patut diperhatikan. Bisa jadi itu tanda-tanda kanker kelenjar getah bening. Jadi, kalau baju kamu tiba-tiba makin longgar, segera periksakan diri ke dokter.
Penyebab Kanker Kelenjar Getah Bening
Kanker kelenjar getah bening terjadi saat jumlah sel-sel limfosit di kelenjar getah bening tiba-tiba bertambah dengan cepat dan menjadi ganas, sehingga jumlah sel getah beningnya jadi kelebihan. Akibatnya, kelenjar getah bening membengkak.
Sampai sekarang, penyebab pasti sel limfosit bisa jadi ganas belum diketahui dengan pasti. Tapi, dari penelitian kesehatan yang banyak dilakukan, ada beberapa faktor yang bisa nambah resiko seseorang terkena penyakit ini.
Misalnya, faktor genetik yang berkaitan dengan keturunan, usia, gender, masalah sistem kekebalan tubuh, terpapar bahan kimia, atau terkena infeksi virus tertentu.
Meskipun ada faktor risiko ini, bukan berarti kita pasti terkena kanker getah bening. Tetap jaga kesehatan dan lakukan gaya hidup sehat. Kalau punya kekhawatiran, lebih baik konsultasi dengan dokter, ya!
Seperti kata Aldi Taher “Sebagai pengidap kanker kalau stress dan sedih, sel kankernya itu nanti muncul lagi”. Jadi, jangan stress dan stay healthy!
***
Penulis:
Irna Khairani Siregar
****
Referensi:
Comments 3