Lebaran Idul Adha merupakan momen yang dinanti-nantikan umat Islam di seluruh dunia. Salah satu tradisi yang dilakukan adalah menyantap daging kambing kurban. Namun, bagi penderita hipertensi, kondisi ini membutuhkan perhatian khusus karena kandungan garam dan lemak dalam daging kambing.
Dalam artikel ini, kami akan memberikan tips yang membantu penderita hipertensi menikmati daging kambing dengan aman dan sehat pada perayaan Idul Adha.
Kontrol Asupan Garam
Penderita hipertensi perlu membatasi asupan garam dalam makanan. Garam dapat meningkatkan tekanan darah, yang dapat berisiko bagi penderita hipertensi. Oleh karena itu, saat memasak daging kambing, hindari penggunaan garam berlebihan. Gantilah garam dengan rempah-rempah dan bumbu alami untuk memberikan cita rasa pada daging.
Pilih Potongan Daging yang Rendah Lemak
Daging kambing memiliki kandungan lemak jenuh yang tinggi. Penderita hipertensi sebaiknya memilih potongan daging yang rendah lemak, seperti daging tanpa lemak atau bagian daging yang lebih kurus. Hindari mengkonsumsi bagian daging yang memiliki lapisan lemak yang terlihat.
Proses Memasak yang Sehat
Pilih metode memasak yang sehat untuk daging kambing, seperti memanggang, merebus, atau mengukus. Hindari menggoreng atau menggunakan minyak berlebih, karena hal ini dapat meningkatkan kadar lemak dan kolesterol dalam daging. Metode memasak ini juga membantu menjaga nutrisi dalam daging agar tetap terjaga.
Hidangkan dengan Sayuran Segar
Sertakan sayuran segar dalam hidangan daging kambing. Sayuran kaya akan serat, vitamin, dan mineral yang baik untuk kesehatan jantung dan hipertensi. Tambahkan porsi sayuran seperti salad hijau, sayuran panggang, atau tumis sayuran sebagai pelengkap hidangan daging kambing.
Batasi Konsumsi dan Porsi
Kontrol jumlah konsumsi daging kambing dengan membatasi porsi makan. Hindari mengkonsumsi daging kambing dalam jumlah yang berlebihan. Ingatlah bahwa keberagaman menu lainnya juga dapat menjadi pilihan sehat selama perayaan Idul Adha.
Konsultasikan dengan Dokter atau Ahli Gizi
Penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi mengenai batasan asupan garam, lemak, dan daging yang tepat sesuai kondisi hipertensi masing-masing. Mereka dapat memberikan saran yang spesifik dan disesuaikan dengan kebutuhan kesehatan tiap orang.
Penderita hipertensi dapat menikmati daging kambing pada perayaan Idul Adha dengan mengikuti tips yang disebutkan di atas. Dengan mengontrol asupan garam, memilih potongan daging rendah lemak, memilih metode memasak yang sehat, menambahkan sayuran segar, membatasi konsumsi dan porsi, serta berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi, kita dapat menikmati hidangan daging kambing dengan aman dan tetap menjaga kesehatan jantung. Selamat menikmati Lebaran Idul Adha!
Penulis: Carrera Zenitha Niqi
Sumber:
